Posted by : hanunes Selasa, 03 November 2015

Pada zaman dahulu kala di kadipaten pasir luhur hidup seorang adipati dan mempunyai seorang istri.Pada saat itu istrinya sedang hamil.Iagi menginginkan (nyidam) buah-buahan.
   Karena nyidam sang istri adipati itu terus meminta agar keinginannya dipenuhi.  Melihat istrinya , sang adipati merasa sangat kasihan.
   Akhirnya, sang adipati mengutus dua orang prajurit untuk mencari buah-buahan. Kedua prajurit pun berangkat.Prajurit kesatu berjalan ke arah selatan dan Prajurit  kedua menuju ke arah barat . Prajurit kedua telah sampai di lereng gunung putri, namun masih belum didapatkan buah-buahan . Lalu dari lereng gunung putri menuju kearah timur kurang lebih berjalan sampai 7 kilometer , maka sampailah  didekat sungai .
   Pada saat itu prajurit kesatu yang menuju kearah selatan juga sampai di daerah itu dan bertemu dengan prajurit kedua didekat sungai.(sungai itu diberi nama sungai papag . artinya sungai tempat kedua prajurit itu {papagan} bertemu ).
    Didekat  sungai itu ada sebuah pohon yang berbuah lebat.Yaitu pohon pace (mengkudu) . Lalu buah itu dipetik. Setelah dibuka isi dari buah itu hanya biji dan cangkang.
 
    Sehingga orang-orang di zaman itu membuat singkatan dari kata biji dan cangkang . yang disingkat JINGKANG.






Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Text Widget

About Me

Hanu Neda Septian biasanya dipanggil Hanu nama ilmiahnya Hanulus Septianus

Followers

rtutu

Pages

Copyright © Nes Hanu -Black Rock Shooter- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan